Dewan Usulkan Skywalk sebagai Destinasi Wisata Baru di Jogja
Pansus Pembahas Raperda tentang Rencana Tata Ruang dan Wilayah (RT RW) DPRD Kota Yogyakarta melakukan rapat koordinasi dengan mengundang eksekutif di gedung DPRD pada Selasa (2/9) pagi. Tim dari eksektutif dipimping langsung oleh Kadri Renggono, Asisten Bidang Perekonomian Setda Kota Yogyakarta.
Dalam kesempatan itu, anggota Pansus RT RW DPRD Kota Yogyakarta, Fokki Ardiyanto menyampaikan gagasan dan ide besarnya dalam rangka penataan wajah Kota Yogyakarta. Dengan akan dijadikannya kawasan Jl.Jenderal Sudirman sisi timur perempatan gramedia sebagai kawasan pedestrian yang akan dibiayai oleh Dana Keistimewaan Danais, maka akan berkonsekuensi terhadap keberadaan pedagang kaki lima (PKL) yang ada disana. Disamping itu Kota Yogyakarta dengan keluasan hanya 32,5 km2, maka harus membuka ruang ke atas atau ke bawah untuk menata wajah kota yang juga harus disinkronkan dengan kepentingan DIY dan pusat. “Kita bisa belajar dari Kota Bandung dalam penataan PKL dan menciptakan destinasi wisata baru dengan membangun skywalk Cihampelas. Untuk itu alangkah baiknya Yogyakarta juga bisa dibuka ruang untuk membangun skywalk yang disesuaikan dengan kondisi lokal yang mana hal itu dapat dimasukkan dalam konsep rancangan raperda rencana tata ruang dan wilayah,” ucapnya.
Dalam diskusi tersebut, usulan Fokki disambut baik oleh Pemkot Yogyakarta yang selanjutnya akan dibahas oleh tim untuk dapat dimasukkan dalam draft Raperda. Dalam kesempatan itu juga ada gagasan untuk lokasi pembangunannya berada di atas Jl. Prof Herman Yohanes dan bisa dibiayai oleh Danais sebagai kawasan penyangga sumbu imajiner sebagai kawasan strategis. (ant/ast)